Gurita adalah binatang laut yang tergolong dalam kelas Cephalopoda. Apa kamu tahu arti Cephalopoda? Cephalopoda berasal dari bahasa Latin, yaitu cephalus dan poda, yang berarti 'kaki di kepala'. Cumi-cumi dan sotong juga termasuk dalam kelas ini, hlo.

Salah satu kemampuan gurita yang paling terkenal dan banyak diketahui adalah menyemprotkan tinta untuk menghindari pemangsa. Namun, gurita juga memiliki beberapa fakta menarik lainnya. Apa saja fakta-fakta tersebut? Mari kita temukan bersama-sama!

1.Gurita Memiliki Tiga Jantung

Umumnya, manusia dan hewan hanya memiliki satu jantung yang berfungsi untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Namun, gurita memiliki tiga jantung yang berbeda fungsinya. Jantung gurita terdiri dari satu jantung utama dan dua jantung cabang.

Jantung utama gurita disebut dengan jantung sistemik yang memiliki fungsi sama seperti jantung manusia. Sedangkan, dua jantung cabang disebut dengan jantung insang karena letaknya yang dekat dengan insang. Nah, fungsi jantung cabang ini berbeda dengan jantung utama, yaitu memompa darah melalui insang.

Apa kamu tahu warna darah gurita? Darah gurita ternyata berwarna biru, hlo. Darah gurita mengandung hemocyanin (protein berbasis tembaga), itulah yang menyebabkan darah gurita berwarna biru. Inilah yang menyebabkan gurita memiliki dua jantung tambahan untuk menjaga keseimbangan dan memompa darah pada tekanan tinggi.

2.Gurita Hewan yang Cerdas

Dalam laporan National Geographic disebutkan bahwa lengan gurita dilapisi ratusan penghisap yang masing-masing dapat bergerak secara independen. Hal ini dikarenakan lengan gurita memiliki kumpulan neuron kompleks yang bertindak sebagai otak. Lengan gurita memberikan kemampuan gurita untuk melakukan berbagai tindakan seperti menyentuh, mencium, dan memanipulasi objek.

Gurita dinobatkan menjadi salah satu hewan cerdas karena menjadi satu-satunya binatang yang mampu membuka tutup stoples. Selain itu, gurita juga mampu membuka kulit kerang dan menggerakkan batu. Hal ini merupakan akibat dari struktur dan karakteristik tentakelnya.

3.Kemampuan Gurita Berkamuflase

Ternyata tidak hanya bunglon yang dapat berkamulase, hlo. Gurita merupakan hewan laut yang juga dapat berkamuflase. Kamu harus tahu, lengan gurita dapat bereaksi terhadap cahaya dari luar. Ketika ada cahaya yang mengenai kulit gurita, akan terjadi perubahan warna yang disebabkan oleh kromatofora. Kromatofora adalah organ yang berisi pigmen dan berfungsi untuk menerima cahaya.